
وَإِنَّا لَجَاعِلُونَ مَا عَلَيْهَا صَعِيدًا جُرُزًا
««•»»
wa-innaa lajaa'iluuna maa 'alayhaa sha'iidan juruzaan
««•»»
Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya menjadi tanah rata lagi tandus.
««•»»
And indeed We will turn whatever is on it into a barren plain.
««•»»
Kemudian Allah Subhanahu wa Ta'ala menerangkan pula dalam ayat ini, bahwasanya Dia benar-benar akan membuat apa yang ada di atas bumi ini menjadi tanah yang datar dan tandus, tak ada tumbuh-tumbuhan yang menghiasinya.
Maka keindahan yang menaklukkan pandangan mata itu menjadi pandangan yang kering dan pudar. perubahan demikian itu dapat terjadi disebabkan perubahan iklim dapat pula disebabkan oleh tangan manusia sendiri yang tidak mempertimbangkan sesuatu akibat dari perbuatan mereka sendiri, seperti penggundulan hutan, pemakaian tanah berlebih-lebihan tanpa pemeliharaan, peperangan dan lain-lain sebagainya.
Dengan demikian, maka tidaklah patut bagi Nabi Muhammad Shalallaahu 'Alayhi Wasallam untuk berduka cita terhadap setiap mereka yang anti terhadap ajaran-ajaran Islam yang dibawanya, karena Allah Subhanahu wa Ta'ala akan menguji mereka dengan menciptakan keindahan di muka bumi ini dengan menciptakan bermacam-macam benda-benda seperti tumbuh-tumhuhan, hewan dan mineral.
Siapakah di antara manusia itu yang beramal baik, Allah lah nanti yang memberi pahala bagi mereka yang beramal paling baik karena mempergunakan benda hiasan bumi itu sesuai dengan petunjuk Tuhan untuk kemanusiaan. Tetapi jika mereka mempergunakan benda-benda hiasan bumi ini tidak mengikuti petunjuk Tuhan, maka Allah Subhanahu wa Ta'ala kelak menjadikan bumi ini datar dan tandus dan tiap manusia diberi ganjaran terhadap perbuatannya yang durhaka.
Dengan ayat ini Nabi Muhammad Shalallaahu 'Alayhi Wasallam menjadi terhibur. Bagi Rasul Shalallaahu 'Alayhi Wasallam sudah jelas, jalan yang ditempuh oleh masing-masing golongan manusia yang beriman kepada Alquran dan golongan manusia yang berpaling daripada-Nya.
Berbahagialah mereka yang berhasil lulus dalam ujian Tuhan itu dan sengsaralah mereka yang gagal. Tugas Rasul Shalallaahu 'Alayhi Wasallam hanyalah menyampaikan petunjuk-petunjuk Allah Subhanahu wa Ta'ala. Apakah manusia beriman kepada petunjuk-petunjuk Allah itu ataukah berpaling daripada-Nya, Allah Subhanahu wa Ta'ala lah yang menentukannya.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
(Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menjadikan pula apa yang di atasnya menjadi tanah rata) merata dengan tanah (lagi tandus) kering tidak subur.
««•»»
And indeed We shall turn all that is therein into barren shreds, that produce no plants.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
•[AYAT 7]•[AYAT 9]•
•[KEMBALI]•
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
8of110
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=18&tAyahNo=8&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2
http://al-quran.info/#18:8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar